1. Pernyataan yang benar tentang grafik diatas adalah
- (A) A + B bisa langsung membentuk P
- (B) A + B membentuk P melalui dua kompleks teraktifkan yaitu AB* dan C*
- (C) Reaksi A + B membentuk P melepaskan energi sebesar (E - F)
- (D) Reaksi A + B membentuk P melepas energi sebesar (F - D).
- (E) Reaksi A + B membentuk C adalah reaksi eksoterm
Pembahasan : Jawaban : B
Dari grafik terlihat bahwa
- A + B membentuk P melalui 2 tahap reaksi dengan membentuk dua kompleks teraktifkan yaitu AB* dan C*
- Reaksi A + B membentuk P menyerap energi sebesar (F - D)
- Reaksi A + B membentuk C adalah reaksi endoterm
2. Sebanyak 20 ml larutan KMnO4 0,2 M tepat bereaksi dengan 80 ml larutan H2C2O4 sesuai persamaan kimia
2MnO4^- + 5C2O4^2- + 16H^+ -----> Mn^2+ + 10CO2 + 8H2O
Volume gas CO2 yang dihasilkan diukur pada 0 *C dan 76 cmHg adalah
- (A) 0,112 L
- (B) 0,224 L
- (C) 0,336 L
- (D) 0,448 L
- (E) 0,560 L
Pembahasan : Jawaban : D
nKMnO4 = 20 x 0,2 M = 4 mmol
nCO2 = 10/2 x 4 mmol = 20 mmol = 0,02 mol
Volume CO2 = 0,02 x 22,4 = 0,448 L
3. Per butir = 0,1 mmol
pKa = 4
kondisi awal
Berdasarkan ilustrasi molekular di atas, apabila spesi-spesi tersebut dibiarkan bereaksi, ilustrasi molekular yang membentuk larutan penyangga adalah
- (A) a
- (B) b
- (C) c
- (D) a dan b
- (E) a dan c
Pembahasan : Jawaban C
Larutan penyangga dapat dibuat dengan mencampurkan basa kuat dengan asam lemah berlebih.
4. Manakah unsur-unsur yang jika berpasangan membentuk senyawa bersifat paling basa ?
- (A) M dan N
- (B) M dan O
- (C) N dan O
- (D) N dan P
- (E) P dan Q
Pembahasan : Jawaban : D
5. Reaksi yang tidak dapat menghasilkan asam asetat adalah
- (A) oksidasi asetaldehida
- (B) oksidasi etanol
- (C) hidrolisis asetilamina
- (D) hidrolisis etil asetat
- (E) oksidasi isopropanol
Pembahasan : Jawaban : E
- Reaksi oksidasi : asetaldehida ----> asam asetat
- Reaksi oksidasi : etanol ----> asam asetat
- Reaksi hidrolisis : asetil amina + air ---> asam asetat + amonia
- Reaksi hidrolisis : etil asetat + air ---> asam asetat + etanol
- Reaksi oksidasi : isopropanol ----> propanon
Berikut redaksi soal untuk menjawab soal no 6, 7 dan 8
Sebanyak 50 ml larutan SO2 dititrasi dengan larutan KBrO4 0,1 M menurut reaksi :
KBrO4 + 4SO2 + 4H2O ---> 4 H2SO4 + KBr
Titik ekivalen tercapai saat volume KBrO4 yang digunakan sebanyak 50 ml.
6. Konsentrasi SO2 dalam larutan adalah
- (A) 0,1 M
- (B) 0,2 M
- (C) 0,3 M
- (D) 0,4 M
- (E) 0,5 M
Pembahasan : Jawaban : D
Koefisien KBrO4 : koefisien SO2 = mol KBrO4 : mol SO2
1 : 4 = 50 ml. 0,1 M : 50 ml. M SO2
M SO2 = (4.50.0,1): 50 = 0,4 M
7. Jumlah mol elektron yang terlibat dalam reaksi diatas adalah
- (A) 0,02 mol
- (B) 0,04 mol
- (C) 0,08 mol
- (D) 0,10 mol
- (E) 0,12 mol
Pembahasan : Jawaban :B
mol e = mol x valensi zat
mol e = 8 x 5 mmol
mol e = 40 mmol = 0,04 mol
8. pH larutan setelah titrasi adalah
- (A) 4
- (B) 4-log 2
- (C) 4-2log2
- (D) 1-log2
- (E) 1-2log2
Pembahasan ; Jawaban E
BrO4^- + 4SO2 + H2O ----> 4SO4^2- + 8H^+ + Br^-
5 mmol 20 mmol 40 mmol
H^+ = 40/100
H^+ = 4.10^-1
pH = 1-log 4
pH = 1-2log2
9. Molekul ClF3 memiliki 3 domain pasangan elektron ikatan dan 2 domain pasangan elektron bebas. Bentuk molekul dari ClF3 adalah
- (A) tetrahedron terdistorsi
- (B) bipiramida trigonal
- (C) bentuk T
- (D) linier
- (E) piramida segiempat
Pembahasan : Jawaban : C
ClF3 memiliki 3 +2 = 5 domain elektron
PEB memiliki posisi axial yang memiliki sudut lebih besar (120*)
bentuk T
10. Diketahui profil reaksi kesetimbangan antara A, B, C pada suhu tertentu sebagai berikut.
Reaksi yang sesuai untuk grafik diatas adalah
- (A) 4A <------> 4B + 3C
- (B) A + C <----> 2B
- (C) A <---> 2B + C
- (D) A <---> 4B + 2C
- (E) 5A <---> 2B + 4C
Pembahasan : Jawaban : A
terima kasih mas....
ReplyDeleteApakah soalnya hanya 10?
DeleteApakah soalnya hanya 10?
DeleteTidak fair begini.
ReplyDeleteKarena yg pertama ujian tidak ada dapat gambaran soal seperti ini
Sipp mas
ReplyDeleteSangat bermanfaat...
Terima kasih banyak, ini sangat membantuu :)
ReplyDeleteSip joss
ReplyDelete